Background:
I have a bachelor degree in chemical engineering, and after I graduated, I worked for a tile manufacturing company for more than two years. I enter the company as a management trainee. I had a chance to rotate to several programs before I decided to pursue my master degree.

Motivation lanjut di ITB:
I knew ITB from my friend, and I thought I would give it a try. From my research, I know that ITB is the best engineering university in Indonesia, and I want to experience and be a part of it. My decision to study in Indonesia is also because I want to feel how it is like to live in a different country with cultural similarities with my home country. And I am pleased that I made that decision.

Pengalaman menarik kuliah S2 di itb:
The lecturers are highly skilled in multiple disciplines, and they also shared their experience working with industries. I have learnt so much from them that I can apply the knowledge in the future. Apart from that, my friends are amicable, and I feel like I have a family here. We got to perform and see lecturers perform some musical acts at ChemNight. There is also a karaoke room if you want to sing too. The facilities are complete, like the main library, gym, swimming pool, and many clubs or associations that you can join. I am also amazed that ITB has a separate faculty’s library that caters for Chem Eng students.

 

Nama: Habib Ahmad Gebril Al Zhahir

Background:

S1 Teknik Kimia ITB, 2004

PSPPI ITB – RPL, 2019

S2 Teknik Kimia ITB – Rekayasa Proses, 2020

Sr. Process Safety Engineer Pertamina Hulu Sanga Sanga

 

 

 

Motivasi:

Melanjutkan studi ke pasca sarjana merupakan kesempatan berharga untuk kembali menimba ilmu dari para dosen pakar untuk melengkapi keilmuan saya di bidang Teknik Kimia. Setelah lulus sarjana dan bekerja selama 11 tahun, saya merasa perlu tambahan bekal ilmu akademik yang lebih mendalam untuk melengkapi keahlian yang saya peroleh selama bekerja. Setelah melihat kurikulum Magister Teknik Kimia – Rekayasa Proses, saya mendapati kesesuain antara mata kuliah yang ditawarkan dengan kebutuhan saya. Dengan mengikuti Program Magister Teknik Kimia – Rekayasa Proses, saya berharap dapat mempertajam dan memperkuat landasan keilimuan saya pada bidang proses untuk membantu menyelesaikan permasalahan di pekerjaan.

 

Pengalaman kuliah S2 Teknik Kimia ITB:

Mengambil kuliah S2 Teknik Kimia setelah lulus dan bekerja selama 11 tahun memiliki tantangan tersendiri dalam penyesuaian metode belajar. Banyak pengembangan metode pengajaran dan penelitian yang dilakukan para dosen untuk melibatkan mahasiswa secara aktif dan mandiri mendalami materi, terutama pada kondisi pandemi yang mengharuskan kuliah secara daring. Namun demikian, kondisi tersebut tidak membatasi kesempatan belajar, bahkan memperluas jangkauan belajar. Pengaturan waktu dan tempat menjadi lebih fleksibel dengan tetap mengutamakan integritas civitas akademik. Pengalaman kuliah yang boarderless ini menjadi menarik untuk dijadikan role model di masa mendatang.